Tahukah kau perihal rembulan biru?
Penanda jiwa-jiwa kelabu yang kehilangan direnggut
sang waktu
Akulah puan pemilik rindu tanpa tuan
Pemeluk jarum pedih, perajut luka dalam kesepian
Lihatlah ke langit, tuan tak bernama
Rembulan biru kembali muncul di kaki langit malam
Berteman bintang gemintang penerang kelam
Pelukis rasa yang tak mampu ku kata
Untukmu, tuan tanpa nama yang ku temui di batas
senja
Bisakah aku sebut ini kehilangan?
Ketika tak sekalipun kita berniat mencipta secuil kenangan
Akulah puan pemilik rindu tanpa tuan
Damaikanku dengan perpisahan meski begitu
menyakitkan
Sebab kita hanya dua orang asing yang bertemu tanpa
sengaja
Menyangkut-pautkan segala keganjalan dengan cinta
Comments
Post a Comment